Gowa, 28 April 2025 — Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar apel pagi periode April di pelataran halaman fakultas. Kegiatan rutin ini dipimpin langsung oleh Dekan FAH, Prof. Dr. H. Barsihannor, M.Ag., yang bertindak sebagai pembina apel dan diikuti oleh seluruh sivitas akademika fakultas.
Dalam
sambutannya, Prof. Barsihannor memberikan beberapa arahan penting menyikapi
kebijakan efisiensi nasional yang saat ini sedang diberlakukan oleh pemerintah.
Beliau menekankan bahwa kondisi keterbatasan anggaran bukan alasan untuk
menurunkan semangat kerja, melainkan justru harus memacu kreativitas dan
inovasi produktif guna meningkatkan kinerja institusi.
"Agenda
efisiensi yang diberlakukan oleh negara tidak boleh membuat kita pesimis.
Sebaliknya, ini harus melahirkan kreativitas yang produktif untuk mendukung
kinerja institusi. Segalanya memang butuh uang, tapi uang bukan
segalanya," tegas Prof. Barsihannor di hadapan peserta apel.
Beliau
juga mendorong seluruh unsur di lingkungan fakultas untuk menyusun roadmap
pengembangan yang realistis dan inovatif, dengan mempertimbangkan kondisi
anggaran yang tersedia. Menurutnya, walaupun secara logika anggaran yang
diterima dinilai sangat minim, tuntutan untuk tetap berkarya dan berkontribusi
bagi pengembangan fakultas tetap menjadi prioritas.
"Memang
secara logika, anggaran yang didapatkan sangat tidak cukup, tetapi kita diminta
untuk berinovasi dalam membuat kebijakan dan kegiatan," tambahnya.
Apel
pagi ini tidak hanya menjadi ajang penyampaian arahan, tetapi juga momentum
untuk membangun solidaritas dan komitmen bersama seluruh civitas akademika FAH
dalam menghadapi tantangan institusional di tengah perubahan kebijakan
nasional.
Melalui
apel pagi ini, Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar menunjukkan
komitmennya untuk tetap produktif, kreatif, dan adaptif, sekalipun dalam
situasi keterbatasan. Spirit inilah yang akan menjadi landasan kuat dalam
mewujudkan visi besar fakultas ke depan